DETAIL KAJIAN

Lap. Akhir Review Kawasan Sentra Agribisnis KOTA PONTIANAK

Thumbnail

Abstrak

<p class="MsoNormal" style="text-align:justify">Kultur masyarakat yang agraris merupakan bagian dari potensi usaha agribisnis yang masih memerlukan pengembangan lebih lanjut terutama dari sisi pengembangan sumber daya manusia, hal ini disebabkan karena pembangunan pertanian pada dasarnya berorientasi pada manusia, dimana pembangunan pertanian meletakkan atau memposisikan petani dan nelayan sebagai subjek.Pengembangan kapasitas masyarakat dimaksudkan untuk lebih mempercepat upaya memberdayakan ekonomi petani – nelayan.Pengembangan ini dilakukan untuk mempersiapkan masyarakat pertanian menjadi mandiri dan mampu menentukan nasibnya sendiri.Dalam sistem agribisnis, makna globalisasi dapat mencakup globalisasi produksi maupun globalisasi pasar. Dalam globalisasi produksi : setiap negara atau perusahaan dapat melakukan kegiatan produksi dimana saja yang paling menguntungkan baginya, baik untuk komponen maupun sebagian komponennya atau menurut bentuk produknya seperti primer, setengah jadi maupun produk jadi masalah sosial, ekonomi dan budaya yang selalu berubah dari waktu ke waktu, sehingga agriforestri merupakan cabang ilmu yang dinamis. Selama kurun waktu 2002-2003 realisasi pendapatan regional perkapita yang tercermin dalam PDRB per kapita atas dasar harga yang berlaku mengalami peningkatan dari 4.921.364,18 rupiah menjadi 5.369.621,84 rupiah atau naik sebesar 9,04 persen. Kondisi struktur perekonomian daerah menunjukan bahwa sektor pertanian masih tetap mendominasi dalam pembentukan PDRB Kota Pontianak dengan kontribusi 43,79% pada selanjutnya secara berurutan ditempati oleh perdagangan 27,83%, industri 10,82%. Tujuan dari kegiatan ini adalah : Menyusun Masterplan pengembangan kawasan bisnis Agriforestri-Pariwisata di Kecamatan Pontianak Utara yang sesuai dengan RTRW, RDTR dan peraturan zonasi, Menyusun masterplan pengembangan kawasan bisnis Agriforestri-Pariwisata di Kecamatan Pontianak Utara yang sesuai visi misi rencana pembangunan jangka panjang Kota Pontianak dan rencana pembangunan jangka Kota Pontianak 2015-2019. Sasaran yang ingin dicapai didalam pekerjaan ini adalah sebagai berikut: Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang religious, cerdas sehat,berbudaya dan hurmonis dan Menerapkan prinsip-prinsip good government dalam penyelenggaran pemerintahan dan implementasi zona integritas melalui penetapan wilayah bebas korupsi di sector pelayanan publik.<o:p></o:p></p>

Lingkup

SOSIAL DAN PEMERINTAHAN

Dokumen Kajian