GEBETAN
Hasil Inovasi
GEBETAN (Gerakan Bebas Stunting) adalah kegiatan memantau kesehatan remaja dan meningkatkan pengetahuan remaja putri mengenai kesehatan reproduksi dan pencegahan Stunting. Kegiatan inovasi yang dilakukan di 13 sekolah wilayah bina UPT Puskesmas Parit H Husin 2 ini berjalan setiap 3 bulan sekali. Kegiatan dilakukan dengan memberikan edukasi pengetahuan berupa penyuluhan ke semua remaja putri tentang kesehatan reproduksi,anemia dan stunting di Sekolah wilayah bina.
Pada remaja putri, apabila ada yang mengalami anemia atau HB nanti nya akan berpengaruh terhadap kesehatan mereka dan berdampak jangka panjang. Karena remaja Putri ini nantinya akan menjadi seorang Ibu dan melahirkan generasi penerus bangsa. Apabila dari masa remaja sudah ada masalah gizi sampai nanti waktunya melahirkan kemungkinan besar anak yang dilahirkan akan menjadi stunting (kondisi gagal tumbuh pada anak balita di bawah lima tahun akibat dari kekurangan gizi kronis pada 1000 Hari Pertama Kehidupan sehingga menyebabkan gangguan tumbuh kembang). Maka daripada itu pentingnya pemberian edukasi pengetahuan kepada remaja putri agar nanti nya remaja putri dapat tumbuh dengan baik tanpa ada masalah gizi yang berkelanjutan.
Inovasi gebetan ini memang dilakukan untuk penurunan angka stunting, karena stunting menjadi salah satu Prioritas Nasional.Target penurunan stunting sebesar 14%. Balita yang mengalami stunting atau stunted memiliki tinggi badan lebih rendah atau pendek dibandingkan dengan teman seusianya.Indonesia masih menjadi salah satu negara dengan kasus stunting tertinggi di dunia. Data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan Indonesia menempati urutan ke 4 di dunia dan ke 2 di Asia Tenggara sebagai negara dengan angka stunting yang tinggi. Hal tersebut dapat menjadi ancaman bagi masa depan Indonesia beberapa tahun ke depan. Dampak panjang dari stunting adalah beresiko lebih tinggi terkena penyakit degeneratif seperti kencing manis, jantung atau kanker.
Untuk tindak lanjut dari inovasi ini kedepannya tidak hanya dilakukan penyuluhan saja, akan tetapi akan berintegrasi dengan program lain yaitu petugas Lab untuk pemeriksaan laboratoriumnya, yaitu memeriksa apakah anak remaja putri ada yang mengalami anemia.
Kategori
Pelayanan Publik
Tahun IGA
2021